Yeah, akhirnya bisa kembali menulis dan cuap – cuap di blog ini setelah hampir 20 hari ditinggalkan dan tidak di urus. Ternyata, saya benar – benar jadi blogger gagal selam 20 hari ini. Tapi itu adalah pilihan yang saya ambil, untuk fokus pada Festival Pers Kayu.
Dan sekarang, untuk mengawali tulisan setelah 20 hari off, saya ingin menulis selintas mengenai kegiatan FPK tersebut.
Ini beberapa moment yang sempat di dokumentasikan
Suasana pagi di hari ke-2
Gambar : blog mbak sunflo
wuihh…..parah, gejala penyakit blogger sudah hampir menyerangku. Selalu dengan berbagai alasan dan retorika, aku mewajarkan keadaan ini. Wajar tidak update blog karena sibuk di dunia nyata, wajar tidak blogwalking karena punya sedikt waktu untuk ngenet. Dan selalu saja dengan kewajaran yang sebenarnya hanya sebagai alibi kekurang beresan ku dalam mengatur waktu. Wah, parah…ini tidak bisa dibiarkan berlarut – larut jika tidak ingin blog ini jatuh sakit dan lambat laun seperti mayat hidup yang tidak bernyawa. Continue reading
Nempel banget neng?
Untuk urusan Festival Pers Kayu yang akan diadakan Karisma Salman ITB, saya dan Vera, seorang teman, hari ini ke kantor walikota Bandung untuk memenuhi persyaratan pengajuan proposal. Nah, ketika urusan kami selesai, kami tidak pulang begitu saja. Kami sempatkan hunting foto sambil menikmati pemandangan indah yang ada di taman sekitar. Dan, saya menemukan pemandangan yang memprihatinkan, suasana yang mungkin bagi sebagian orang hal yang biasa. Tapi bagi saya itu adalah bukti kemorosotan moral pelajar di kota Bandung. Kami melihat di tiap pojok taman, tidak pernah kosong dengan pasangan muda – mudi yang lagi berduaan. Mulai dari yang berpakaian bebas, berseragam smp, sma dan bahkan ada siswi sma yang menggunakan jilbab sekalipun. Naudzubillah..semuanya seolah biasa dengan kebiasaan seperti itu
Jika hal itu terjadi di mall, atau ditempat rekreasi mungkin saya tidak akan sekaget itu. Masalahnya, hal itu terjadi dalam lingkungan kantor walikota Bandung, yang notabene adalah pusat pemerintahan kota Bandung. Selain itu, disekeliling taman itu banyak satpol PP dan Satpam yang katanya sedang berjaga. Tapi, mereka diam saja dan seolah – olah mewajarkan hal itu. Saking kagetnya, vera sempat mengabadikan foto beberapa pasangan yang lagi asyik bercengkrama. Continue reading
Poster Festival Pers Kayu
Postingan kali ini, adalah promosi kegiatan. Festival Pers Kayu sebuah event yang diadakan KARISMA ITB untuk siswa SMP dan SMA se Kota Bandung yang terdiri dari 3 perlombaan, yaitu lomba Mading, Fotografi dan Debat. Acara ini bertujuan untuk membangkitkan daya cipta dan kreativitas remaja di bidang Jurnalistik, selain itu sebagai wadah kompetisi minat dan bakat remaja.Puncak acara akan diadakan final ketiga lomba ini pada tanggal 29 – 30 Mei 2010, di lapangan rumput mesjid Salman ITB.
Ada yang unik dari lomba mading, penyisihannya akan diadakan secara online, sejenis lomba blog gitu, jadi tiap peserta membuat blog/website dan mengisi kontennya sesuai dengan tema yang diangkat. Dan akan terpilih 5 besar untuk ikut final, dimana finalis membuat langsung mading 3D secara nyata, di tempat acara. Peserta terdiri dari 2-3 orang.
Sedangkan lomba debat, penyisihannya membuat essay dengan tema “Sekolah impianku”. Dari penyisihan, akan dipilih 8 tim untuk debat di babak selanjutnya.
Fotografi mengangkat tema “Muda mudi bandung in action”. Tiap peserta mengirimkan 3 foto terbaiknya yang nanti di ikutkan di pameran fotografi pada puncak acara.
Pendaftaran dibuka dari tanggal 1- 20 Mei 2010. Dan pengumpulan karya terakhir 23 Mei 2010, total hadiah jutaan rupiah dan akan ada piala bergilir dari gubernur jawa barat.
Untuk info selengkapnya bisa join di group Facebook “Festival Pers Kayu”, datang langsung ke sekretariatan karisma seperti yang tercantum di poster atas.
Try To Be Better 